Gabung dan hasilkan uang dengan memasang iklan di kumpulblogger.com
Share |

Tuesday, September 28, 2010

Asyiknya Menyantap Bakso Kerikil

Bakso Kerikil yang menggoda. (Foto: Rani Aiera)

MAGELANG (KRjogja.com) - Mendengar kata kerikil, pasti yang terlintas di benak kita adalah batu-batu kecil yang banyak berserakan di jalan. Tetapi, kerikil yang satu ini disajikan dalam satu mangkuk hidangan berkuah. Hmm....lalu bagaimana dengan rasanya. Inilah sensasi asyiknya menikmati bakso kerikil.

Dinamakan bakso kerikil karena memang sesuai dengan tampilan baksonya yang imut seukuran kerikil. Dalam satu mangkuk saja, isinya bisa mencapai puluhan butir. Anda bisa menemui kuliner khas yang satu ini di kota Magelang. Tepatnya di taman Badakana yang merupakan taman kecil menuju arah jalan ke kota Semarang.

Pada dasarnya, bakso kerikil merupakan bakso yang sama dengan bakso pada umumnya. Butiran bakso dicampur kuah lengkap dengan mie, tahu dan tulang rawan sapi. Yang menjadikan hidangan ini sedikit lebih istimewa adalah pada nama dan bentuknya. Tentu sudah menjadi hal biasa saat kita menikmati bakso seukuran bakso tenis atau bakso standar lainnya. Lalu bagaimana dengan bakso kerikil ini?

Salah satu penikmat bakso kerikil, Vita asal kota Jakarta, mengaku merasakan sensasi tersendiri saat menikmati bakso kerikil. "Rasanya tidak jauh berbeda dengan bakso pada umumnya. Tetapi dari namanya saja sudah unik. Dan setelah melihat sajiannya, makin penasaran berapa biji isi baksonya. Saya pernah menghitung dalam satu mangkuk bisa terdapat sekitar 80-100 biji bakso. Inilah yang membuat saat menyantapnya menjadi asyik," ujarnya.

Penjual bakso kerikil di kawasan Taman Badakan Magelang jumlahnya cukup banyak. Namun ada satu warung bakso kerikil yang pengunjungnya lebih banyak dibandingkan warung yang lain. Konon, warung bakso kerikil milik Pak Bendot ini dipercaya sebagai yang paling enak. Sang penjual pun mengaku tidak menggunakan resep rahasia.

"Bahan baksonya biasa saja, hanya campuran daging dan tepung. Cuma ukurannya saja yang saya buat kecil seperti kerikil. Idenya saya dapatkan karena ingin memberikan sesuatu yang berbeda saja. Ehh...ternyata malah banyak yang penasaran dan menyukai," katanya.

Satu mangkuk bakso kerikil dijual dengan harga Rp6 ribu. Setiap mangkuk bakso memiliki jumlah biji bakso yang berbeda. Penjual memang sengaja tidak menghitungnya dan hanya menyajikan dengan kira-kira saja. "Saking kecilnya tidak perlu dihitung. Pokoknya asal satu mangkuk penuh saja dengan biji bakso," tuturnya. 
(Ran) Sumber

0 komentar:

Subscribe via email

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

Followers

Leave a Message In Here

Book Store


Masukkan Code ini K1-7Y291Y-B
untuk berbelanja di KutuKutuBuku.com

Archives

  © Blogger template 'The Lake' by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP