Gabung dan hasilkan uang dengan memasang iklan di kumpulblogger.com
Share |

Wednesday, August 18, 2010

Obama Pernah Tinggal di Yogyakarta

RUMAH bercat putih bernomor D-7 di kawasan perumahan dosen UGM Bulaksumur menjadi saksi bisu, ketika puluhan tahun silam Barry bermain di tempat itu. Barry, yang saat ini lebih dikenal sebagai Barack Hussein Obama, presiden terpilih Amerika Serikat (AS) pernah bermain dan menjadikan lingkungan rumah tersebut sebagai dunia kecilnya. Di tempat inilah Barack Obama kecil kerap naik pohon jambu dan memetik buah kersen atau talok.
”Dik Barry orangnya aktif banget. Ibaratnya setiap hari selalu berkeringat, ada saja yang dilakukan, dulu di rumah ini ada pohon jambu dan pohon kersen, seperti anak kebanyakan yang sukanya manjat,” kata dr Kismardhani S-Roni SpPKK. Bukan tanpa sebab jika dr Kismardhani menyebut Barack Obama dengan panggilan dik (adik), soalnya Lolo Soetoro Martodihardjo, ayah tiri Barack Obama pamannya atau adik kandung ibunya, Ny Titik Imam Sutiknyo.
”Saya dan Dik Barry itu seumuran, tahun kelahirannya juga sama 1961, jadi kalau berlibur di Yogyakarta, saya jadi teman bermainnya,” kata dokter patologis klinis di RSUP Dr Sardjito yang semula tak menyangka Barack Obama adalah Barry Soetoro, anak yang kalau bercanda suka menjambak rambutnya dan mencolok matanya.
Rumah Bulaksumur D-7, sebagaimana pengakuan Kismardhani, tidak banyak berubah sejak puluhan tahun silam. Kismardhani menunjukkan foto keluarga di depan rumah D-7, dalam foto tersebut meski terlihat ibu Barack Obama, Ann Dunham, Barack Obama kecil tidak terlihat. ”Dia itu paling sulit kalau diajak foto bersama, selalu ada alasannya untuk menghindar,” kata Kismardhani. Ia juga menunjukkan satu foto lain, dimana Barry Soetoro tampak menunduk seolah ogah difoto saat diambil gambar oleh ibunya, Ann Dunham di kawasan Jayeng Prawiran, rumah eyangnya atau orangtua Lolo Soetoro.
Menurut Kismardhani, Barry Soetoro biasanya datang ke Yogyakarta saat liburan sekolah atau Lebaran. Yang paling diingat Kismardhani adalah kegemaran Barry Soetoro yang gemar makan ayam baceman. Tidak tanggung-tanggung, Barry biasanya meminta satu ekor ayam utuh untuk dirinya sendiri. Saat itu fisik Barry, kata Kismardhani memang bongsor, dengan pipi yang tembem dan rambut kriwil.
”Makanya saya tidak menyangka kalau Barry itu Barack Obama, tahun 2000-an memang saya dengar Barry menjadi senator di Illionis, tapi tidak ngeh kalau dia itu Barack Obama yang kemudian mencalonkan diri jadi calon presiden AS, baru tahu setelah saudara di Jakarta menginformasikan,” kata Kismardhani yang masih kontak dengan Maya Kasandra Soetoro, adik Barack Obama yang disebut Barack Obama sebagai salah satu orang yang sangat berperan dalam tim suksesnya.
Menurut Kismardhani, kedekatannya dengan Maya, karena saat itu Ann Dunham sering menitipkan Maya di rumah keluarganya Bulaksumur D-7. Saat itu meski, hubungan antara Ann Dunham renggang dengan Lolo Soetoro dan kemudian bercerai. Namun kedekatan dengan keluarga besar Martodihardjo tetap terjaga. Saat Ann Dunham ‘blusukan’ di DIY dan Jateng untuk menyelesaikan tesisnya, Maya Soetoro lebih sering dititipkan kepada keluarganya. ”Saya sudah SMP saat itu, ibaratnya saya dapat tugas oleh Tante Ann untuk mengasuh Maya,” kata Kismardhani.
Setelah Barry atau Barack Obama menjadi presiden AS, Kismardhani seperti keluarga besar Martodihardjotentu berharap Barack Obama bisa menjadi pemimpin yang adil dan bijaksana. ”Kalau ada waktu ya, bisa ke Yogya untuk berinagurasi bersama dengan kami,” kata Kismardhani tertawa. Jika ada ajakan untuk datang menemui Barack Obama di AS, Kismardhani mengaku sangat tidak keberatan. Itu juga yang diminta oleh anak-anaknya jika suatu saat diundang ke AS, mereka harus ikut.
Kismardhani yang menikah dengan dr Roni Naning dan dikarunia 3 putra Adit (SMAN 3 Yogyakarta), Nisa (SMPN 4 Yogyakarta), dan Nindi (SD Ungaran) mengatakan kemungkinan foto-foto yang ada Barack Obama masih ada dilemari ibunya yang meninggal September lalu. Ia belum berani membuka lemari yang kemungkinan masih ada foto-foto Barack Obama, selain karena belum ada persetujuan dari keluarga besar, ia juga merasa belum siap karena mengingatkan pada ibunya. *** Sumber

Tulisan ini dikutip dari Kedaulatan Rakyat, Minggu, 9 November 2008

0 komentar:

Subscribe via email

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

Followers

Leave a Message In Here

Book Store


Masukkan Code ini K1-7Y291Y-B
untuk berbelanja di KutuKutuBuku.com

Archives

  © Blogger template 'The Lake' by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP