Gabung dan hasilkan uang dengan memasang iklan di kumpulblogger.com
Share |

Saturday, September 18, 2010

Lereh Keprabon, Meneladani Kepemimpinan Sri Sultan HB VII

KOTA JOGJA_Kepemimpinan Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) VII memang patut diteladani. Sebuah pemimpin yang dengan kesadaran dan kehendaknya sendiri turun tahta atau lereh keprabon.

Lakon Lereh Keprabon inilah yang diangkat oleh Paguyuban Trah Sri Sultan HB VII, Sapta Wandawa, dalam sebuah Ketoprak. Ketoprak yang digelar 23-24 Juli 2010 di Taman Budaya Yogyakarta ini merupakan ketoprak yang penuh dengan pesan tentang keteladanan seorang pemimpin yang luhur.

Menurut Ketua Paguyuban Sapta Wandawa, Murdiyati Gardjito, Dengan mengangkot lakon ini bisa memberi inspirasi bagi masyarakat dan inspirasi moral bagi pemegang penguasa.

"Lereh Keprabon ini adalah lakon yang sarat dengan ajaran kepemimpinan luhur." ungkap Murdiyati.

Sri Sultan HB VII merupakan pemimpin yang selain mempunyai jiwa kepemimpinan luhur dengan turun tahta atas kehendak sendiri juga merupakan pemimpin yang membangun ekonomi Jogjakarta saat itu pasca gempa bumi.

Ketoprak ini dimainkan oleh gabungan seniman dari lingkungan trah dan seniman profesional yang berjumlah lebih dari 100 orang. Sumber

0 komentar:

Subscribe via email

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

Followers

Leave a Message In Here

Book Store


Masukkan Code ini K1-7Y291Y-B
untuk berbelanja di KutuKutuBuku.com

Archives

  © Blogger template 'The Lake' by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP