Taman Budaya Yogyakarta Gelar Penyelamatan Tari Klasik Gaya Yogyakarta
KOTA JOGJA_Dalam rangka penyelamatan karya seni, Taman Budaya Yogyakarta (TBY) menggelar kegiatan penyelamatan karya seni 2010 khususnya Tari Klasik Gaya Yogyakarta. Kegiatan yang digelar di nDalem Mangkubumen komplek Universitas Widya Mataram Yogyakarta (UWMY) beberapa pekan lalu ini menggelar 3 Tari Klasik Gaya Yogyakarta.
Kegiatan ini digelar karena sebagai kota budaya, Yogyakarta tidak terlepas dari keberadaan seni tari klasik yang sudah sejak lama ada. Keberadaan Tari Klasik Gaya Yogyakarta yang tumbuh di lingkungan keraton melalui waktu yang panjang dan nilai artistik yang tinggi.
Menurut Kepala Taman Budaya Yogyakarta, Dra Dyan Anggraeni, saat ini Tari Klasik jarang lagi dimunculkan ditengah masyarakat.
"Bukan tidak mungkin lambat laun Tari Klasik akan dilupakan masyarakat dan ke depanya akan mengalami keterputusan pelaku (penari) tari klasik", tambahnya.
Dalam pagelaran dan pendokumentasian Tari Klasik gaya Yogyakarta ini, dipagelarkan tiga tari klaisk yaitu Tari Golek Lambangsari, Tari Golek Pocung Ketoprak dan Tari Beksan Etheng.
Maksud serta tujuan kegiatan ini adalah menata ulang unsur-unsur yang membangun wujud kesenian tertentu yang hampir dilupakan masyarakat atau pelakunya sendiri. hasil dari kegiatan ini oleh TBY akan dikemas dan didokumentasikan dalam bentuk visual, audio dan tulisan agar seni atau tarian ini tidak punah.
"Pendokumentasian Tari klasik ini semoga dapat menyelamatkan dan melestarikan seni yang memiliki nilai adiluhung agar tetap tumbuh dan berkembang di dalam masyarakat', tambah. Sumber
0 komentar:
Post a Comment