Gurihnya Kroket Khas "Wong" Ampel

Makanan yang menggunakan bahan dasar kentang, namanya bisa bermacam-macam, salah satunya adalah kroket. Nama makanan tersebut tentu tidak asing bagi penggemar kuliner dan akan terbayang bentuk, isi dan rasanya. 

Nah, kroket yang diproduksi warga Ampel, nama salah satu wilayah di Surabaya bagian barat, lain dari pada kroket yang ada pada umumnya, karena bentuknya yang bulat lonjong dengan tekstur kulit yang halus. Sementara kroket pada umumnya ukurannya bulat sedang dan tekstur kulitnya kasar karena ditaburi tepung roti (panir). 

Menurut salah seorang pengusaha katering makanan khas Ampel, Aminah yang akrab dipangil Mbak Ina, kue-kue yang diproduksi warga Ampel mempunyai satu ciri khas, yakni ukurannya besar. "Seperti kroket, pada umumnya 'kan bulat sedang, tapi kalau buatan orang Ampel ukurannya pasti besar," paparnya.

Ina yang mengolah masakan khas Ampel, mulai dari gulai kambing merah, nasi kabuli, roti mariyam, sambosa, pastel, pie hingga kroket ini selalu menggunakan resep "kuno" dari ibunya. 

"Saya selalu menggunakan resep peninggalan Ibu dalam setiap mengolah masakan, baik untuk lauk maupun kue-kue," ujar Ina yang sudah tinggal di Ampel Gading sejak puluhan tahun silam. 

Ia menuturkan, cara memasak kroket yang biasa dia jual sehar-hari itu tidak banyak beda dengan cara orang lain pada umumnya, yakni kentang direbus dan dihaluskan.

"Mungkin yang membedakan waktu mencampurkan adonan kentang dengan tepung terigu, karena tepung terigunya harus dimasak dulu dengan lelehan mentega sesuai takaran, baru kentang yang sudah dihaluskan tadi dicampur dengan tepung yang sudah diolah tersebut," tuturnya.

Isi kroket, daging direbus terlebih dahulu, setelah matang lalu dicincang kasar, kemudian ditumis bersama bumbu merica, bawang, daun bawang serta ditambahkan garam dan gula secukupnya, hingga bumbu meresap pada daging tersebut.

Selanjutnya, setiap satu sendok besar adonan kentang halus diisi dengan daging dan dipulun dengan bentuk bulatan lonjong hingga rata sebelum digoreng, ucap Ina bercerita.

Kroket yang gurih dan terasa lembut saat dikunyah itu dijual dengan harga Rp4.000,00 per biji. Ehm.....nyam...nyam. Sumber